Bagi para orangtua yang memiliki anak balita mungkin sering mendengar anjuran dari orang-orang sekitar terutama orang yang lebih tua untuk memberi makan ikan kepada anaknya. Hal ini dikatakan dapat membuat si anak menjadi pintar. Benarkah dengan makan ikan anak kita bisa menjadi pintar?
Anda tentunya sudah mengetahui bahwa ikan merupakan salah satu sumber protein hewani. Apakah beda antara protein yang tedapat pada ikan dibanding dengan protein pada sumber protein lain seperti daging sapi dan ayam?
Berikut beberapa kelebihan daging ikan dibandingkan sumber protein lainnya:
1. Protein Ikan Lebih Mudah Diserap
Pada daging ikan, terdapat protein dengan serat yang lebih pendek dibandingkan dengan daging sapi ataupun ayam, sehingga akan lebih mudah untuk dicerna dan diserap oleh tubuh.
Bagi anak usia balita yang memiliki pencernaan yang belum matang seperti orang dewasa maka akan sangat tepat bila diberi sumber protein hewani berupa daging ikan. Kandungan protein yang tinggi juga berperan dalam proses pertumbuhan balita terutama pertumbuhan sel-sel otak.
Satu hal yang penting diingat, pastikan Anda memasak dengan baik dan matang jika hendak menyajikannya untuk sang buah hati dan keluarga. Guna memastikan higientias dan kebersihan hidangan ikan yang ada.
2. Daging Ikan Mengandung Asam Lemak
omega 3 kebiasaanSelain protein, daging ikan juga ,mengandung makronutrien lain yaitu asam lemak. Asam lemak yang terkandung dalam daging ikan, terutama ikan laut, dikenal dengan nama asam lemak omega 3.
Asam lemak omega 3 merangsang pertumbuhan otak bayi dan balita, juga membantu meningkatkan kekebalan tubuh anak sehingga anak tidak mudah sakit.
Pastikan Anda memasukan menu makanan ikan di balita Anda ketika dirinya sudah memiliki kemampuan mencerna makanan padat lebih sempurna, yakni diatas usia 6 bulan.
Tidak lupa, pastikan Anda menyajikan hidangannya setelah melalui proses masak yang higienis dan baik.
Source: klikdokter.com
Posted in: Info,Kesehatan
0 komentar:
Posting Komentar